Jember, Memonusantara.com
Pemerintah Kabupaten Jember menyiapkan rapid test gratis untuk santri di
pondok pesantren yang tersebar di Kabupaten Jember.
“Rapid test
dilakukan untuk santri yang akan kembali ke pondok pesantren, baik santri
Jember maupun dari luar Jember. Rapid test ini secara kolektif dari ponpes masing-masing,”
imbuhnya.
Tidak hanya
rapid test gratis. Pemerintah bahkan memberikan alas sholat dan vitamin untuk
satu bulan. Vitamin ini agar semua santri yang sudah sampai di ponpes lebih
sehat.
Gatot
menjelaskan, Bupati Jember, dr. Faida, MMR., menganjurkan semua pondok
pesantren melalui pengasuh ponpes atau organisasi ikatan ponpes melaporkan
kepada gugus tugas Covid-19 tentang tanggal keberangkatan atau kedatangan
santri.
“Serta
jumlah santri yang akan kembali ke pondok,” tuturnya.
Selain itu,
pihak pondok diminta berkoordinasi dengan gugus tugas terkait dengan jadwal
pelaksanaan rapid test. Koordinasi ini perlu karena kedatangan santri di tiap
pondok berbeda-beda.
“Jika ada
santri yang nonreaktif setelah mengikuti rapid test akan diberikan surat keterangan
oleh gugus tugas dan bisa kembali ke pesantren,” ungkapnya.
Jika ada
santri yang reaktif, maka akan dilaksanakan pemeriksaan lanjutan berupa swab.
Jika sudah dinyatakan sembuh, maka santri itu bisa kembali ke pesantren.
Keberangkatan
santri pun difasilitasi oleh Pemkab Jember. Wali santri tidak diperkenankan
mengantar ke ponpes. Santri juga tidak diperkenankan menggunakan kendaraan
umum.
Kemudian,
setiap santri wajib menggunakan alat pelindung diri, seperti menggunakan masker
dan dibekali masker cadangan, alas shalat dari kain serta vitamin untuk
kebutuhan satu bulan.
Untuk lebih
jelasnya, masih kata Gatot, diharapkan dapat mematuhi imbauan protokol
kesehatan transisi santri aman untuk pencegahan penularan Covid-19.(sug/ming)
Posting Komentar untuk "Pemkab Beri Rapid Test Gratis untuk Para Santri"