Hal tersebut dilakukan guna
mengendalikan terjadinya penyebaran virus korona, Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember melakukan rapid test kepada sejumlah
tenaga kesehatan dan non-kesehatan. Diantaranya adalah wartawan.
Pelaksanaan rapid test kepada wartawan
berlangsung di kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Jember di
Jalan Dewi Sartika, Selasa, 26 Mei 2020.
“Tujuannya, agar yang bersangkutan tahu
kesehatan masing-masing. Sehingga, kalau mengetahui reaktif atau non-reaktif,
bisa mawas diri,” kata Gatot Triyono, juru bicara Gugus Tugas Percepatan
Penanganan Covid-19 Kabupaten Jember.
Wartawan memerlukan tes ini karena
termasuk kelompok yang rentan terhadap penyebaran Covid-19 akibat pekerjaan
mereka di lapangan yang berhadapan dengan banyak pihak.
Tes serupa juga dilakukan terhadap
petugas lapangan, tenaga kesehatan, Babinsa, Bhabinkamtibmas, petugas Dinas
Perhubungan, Satpol PP, dan Muspika.
Juga petugas pelayanan publik, seperti
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil. Pegawai Dinas Komunikasi dan
Informatika serta organisasi perangkat daerah lainnya juga menjalani
pemeriksaan.
“Termasuk wartawan, yang merupakan
non-tenaga kesehatan yang membantu penanganan Covid-19. Membantu penanganan
melalui pemberitaan dan edukasi kepada masyarakat. Jadi gugus tugas mengeluarkan
kebijakan watawan juga rentan terhadap penyebaran Covid-19,” jelasnya.
Gugus tugas telah melakukan rapid test
kepada tenaga kesehatan dan nonkesehatan. Jumlahnya 5 – 6 ribu orang. Sedang
alat yang sementara tersisa 13 ribu. Jika masih kurang, lanjutnya, gugus tugas
akan menambahnya.
Lebih jauh Gatot menjelaskan, apabila
diketahui reaktif, maka yang bersangkutan akan menjalani pemeriksaan lanjutan.
Yaitu tes darah lengkap, foro rontgen thorax, swab, dan menjalani isolasi di
rumah sakit. Keluarga yang bersangkutan dan kontak serumah juga akan menjalni
rapid test. Semua tahapan ini tidak dipungut biaya.
“Tapi, alhamdulillah, hasil rapid test
semuanya non-reaktif,” imbuh Gatot.
Ada sekitar 59 orang yang terdiri dari
wartawan dan pegawai Diskominfo yang ikut pemeriksaan kesehatan tersebut.
Pemeriksaan wartawan dengan rapid test
ini, tandas mantan Camat kaliwates ini, karena ini untuk kebaikan bersama.(sug/ming)
Posting Komentar untuk "Hasil Rapid Test Wartawan di Jember Negatif"