Jember, MEMONUSANTARA.com Mengantisipasi melonjaknya orang yang menjalani
isolasi di Jember Sport Garden (JSG), Pemerintah Kabupaten Jember menambah
ruang dan tempat tidur di fasilitas tersebut.
Memastikan kesiapan itu, Bupati Jember, dr.
Faida, MMR., melakukan sidak pada Jum’at malam, 24 April 2020. Sidak dilakukan
bersama Komandan Kodim 0824, Letkol Inf Laode M Nurdin, hingga Sabtu dini hari,
25 April 2020.
“Kami sudah menambah puluhan tempat
tidur maupun lemari yang berasal dari Gedung Badiklat Pemkab Jember, maupun
perlengkapan pendukung lainnya yang dipakai bagi warga ODP yang akan diisolasi
di JSG,” kata bupati.
Ruangan tambahan ini berada di sisi
barat dan utara tribun. Hingga ada tambahan, jumlah tempat tidur yang
disediakan sebanyak 350, termasuk velbet dari TNI.
Sebelumnya, Gugus Tugas Covid-19 telah
menambah 102 tempat tidur. Penambahan pada Kamis, 23 April 2020, sudah terisi
penuh.
Karena itu, diperlukan penambahan.
Proses penambahan yang berlangsung hingga Sabtu dini hari, 25 April 2020, itu
menyediakan 85 tempat tidur. Tempat tidur yang ditempatkan di tribun utara
tersebut sudah terisi 81.
Pada sidak tengah malam itu, ada sekitar
16 warga yang dikategorikan ODP (orang dalam pantauan) yang masuk fasilitas
isolasi. Mereka menjalani isolasi selama 14 hari ke depan.
“Isolasi warga ODP dari luar kota selama
14 hari ini sebenarnya untuk memastikan bahwa mereka negatif virus corona.
Selanjutnya mereka bisa kembali ke keluarga masing-masing agar terhindar dari
virus corona, yang jelas mereka harus tetap jaga kesehatan dan kami pantau,”
ujarnya.
Sampai Sabtu malam, warga yang menjalani
isolasi sebanyak 317 orang. Rinciannya, di blok tribun barat sebanyak 134
orang, blok tribun timur sebanyak 102 orang, dan di blok tribun utara sebanyak 81
orang.
Pemerintah memperkirakan pada bulan
Ramadan akan terjadi lonjakan. Ini disebabkan banyak warga yang mudik maupun
pulang kampung.
Pemkab Jember memberikan fasilitas
makan, minum, jaminan perawatan kesehatan, olahraga, sambungan internet, serta
binatu bagi warga yang menjalani isolasi.
Bupati berpesan agar masyarakat tetap
menjaga kesehatan supaya terhindar dari sakit selama pandemi corona, menjaga
jarak antar orang, menggunakan masker, sering cuci tangan pakai sabun,
melakukan aktifitas di rumah, dan tidak lupa berdoa.
Gugus tugas covid-19 terus siaga
penjagaan di lima posko pintu masuk Jember, yakni Posko Jelbuk, Posko Sukowono,
Posko Silo, Posko Sumberbaru, dan Posko Jombang. Instruksi dari pemerintah
pusat agar warga tidak mudik atau pulang kampung juga diterapkan di Jember. (sug/ming)
Posting Komentar untuk "Gerak Cepat Gugus Tugas Covid-19 Jember Antisipasi Lonjakan"