Jember, MEMONUSANTARA.com Pemerintah
Kabupaten Jember menyosialisasikan sistem pelaporan pajak Bea Perolehan Hak
Atas Tanah dan Bangunan (BPHTB) secara online berbasis website: E-BPHTB.
Sosialisasi di Aula PB Soedirman Pemkab Jember,
Selasa (4/8), ini diikuti oleh Pejabat Pembuat Akta Tanah (PPAT) dan
Pejabat Pembuat Akta Tanah Sementara (PPATS) se-Kabupaten Jember.
Plt Kepala
Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Jember Suyanto, S.H mengatakan, sosialisasi
bertujuan memberikan pengetahuan kepada peserta tentang mekanisme pembayaran
secara online berbasis web dan pelaksanaan transaksi non tunai.
“Juga
meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, sekaligus menginformasikan terkait
adanya temuan hasil pemeriksaan BPK RI Perwakilan Provinsi Jawa timur atas
pelaporan transaksi tahun 2017 yang harus segera ditindak lanjuti,” ujarnya.
Sekretaris
Daerah Ir. Mirfano dalam sambutan pembukaan sosialisasi mengungkapkan pada
tahun 2017 telah dibuat beberapa aplikasi terkait pembayaran pajak. Pembuatannya
cukup lama, karena harus melakukan beberapa uji coba dengan Bank Jatim.
“Sekarang
semakin mendekati sempurna. Basisnya masih berbasis web, belum berbasis
Android. Nanti masih akan dipantau perkembangannya, karena keamanan data
menjadi fokus nomer satu pada aplikasi tersebut,” terang Mirfano.
Sekda
menegaskan, Jember tidak boleh tertinggal dalam hal teknologi informasi.
Seperti halnya Jember Smart City, maka sosialisasi pembayaran secara online
menjadi implementasi Smart City.
“Oleh karenya
harus dipahami ini merupakan sebuah perubahan yang sangat dibutuhkan masyarakat
Jember,” katanya.
Saat ini
dunia sudah terkoneksi tanpa batas. Menyesuaikan perkembangan paradigma
konsumen ingin mendapat pelayanan tercepat. “Kalau bisa sehari ya sehari, kalau
bisa tiga jam ya tiga jam,” ujarnya.
“(Paradigma)
ini yang membuat semua harus mencari cara bagaimana teknologi bisa membuat cara
kerja yang efisien dan cepat,” imbuhnya.
Mirfano
menyampaikan Pemkab Jember berkomitmen untuk menomorsatukan konsumen atau
masyarakat, membangun sistem yang tidak terlalu kompleks, jaringan dibikin
mudah dan efisien, dan ingin mengurangi biaya menjadi yang variable.
“Juga menjadi
organisasi pemerintahan yang cepat tanggap,” pungkasnya.
Posting Komentar untuk "Pelaporan BPHTB di Jember kini Tersistem Online"