Jember, MEMONUSANTARA.com Antusiasme warga terhadap momen tahunan Gerak Jalan
Tajemtra memang tidak diragukan lagi. Dalam kurang dari 3 jam sudah puluhan
pendaftar. Seperti yang terpantau di loket eks gedung BHS, Kamis (30/8).
Petugas loket pendaftaran Andi
mengatakan, jumlah pendaftar pasti akan berubah lagi beberapa jam kedepan. “Ini
saja baru buka tiga jam sudah ada 41 pendaftar baru. Lah ini nanti beberapa jam
lagi pasti lebih banyak lagi,” ujarnya.
Apalagi antusiasme masyarakat Jember di
Tajemtra tahun ini cukup tinggi. Ia menilai, antusiame warga itu karena tahun
ini Pemerintah Kabupaten Jember menyediakan lebih banyak hadiah utama.
Andi juga menjelaskan jika loket
pendaftaran Tajemtra ini akan buka sampai pukul 21.00 karena memberikan
kesempatan kepada peserta yang belum punya kesempatan mendaftar siang hari.
Terkait jumlah pendaftar, Andi merinci pada hari pertama ada total 121 pendaftar, yang meliputi perorangan putra 79 orang, perorangan putri 31 orang, beregu pelajar putri 11 orang.
Terkait jumlah pendaftar, Andi merinci pada hari pertama ada total 121 pendaftar, yang meliputi perorangan putra 79 orang, perorangan putri 31 orang, beregu pelajar putri 11 orang.
Farid (32), salah seorang pendaftar
Tajemtra, menuturkan, keikutsertaannya dalam Tajemtra 2018 merupakan yang
pertama kali. “Saya sebenarnya asli Bandung, tapi Alhamdulilah sudah KTP Jember
dan nikah dengan orang Jember, dan ini kali pertama saya ikut Tajemtra,
bismillah kuat,” ujarnya.
Farid juga mengungkapkan alasannya
mengikuti Tajemtra bukan hanya untuk hadiah, tetapi juga untuk mencari
pengalaman dan menambah saudara di Jember ini.
Sementara itu, situasi di Puskesmas
Patrang tampak banyak pelajar yang mengurus surat sehat untuk mengikuti
Tajemtra. Seorang petugas Puskesmas Patrang Endang menuturkan, hari kedua
pendaftaran Tajemtra ini sudah cukup banyak yang mengurus surat keterangan
sehat.
“Dibanding tahun lalu, hari kedua ini
mengalami peningkatan. Di hari kedua ini cukup banyak jika dibandingkan tahun
lalu. Sekarang di hari kedua ini bisa 14 orang, kalau dulu hari kedua paling
hanya tiga atau empat orang saja,” ujarnya.
Endang mengungkapkan bahwa Gerak Jalan
Tajemtra tahun ini akan lebih ramai karena tiketnya gratis dan hadiahnya yang
banyak, khususnya bisa menarik minat pelajar.
“Tajemtra tahun ini kan tiketnya gratis,
ditambah hadiahnya banyak, makanya banyak pelajar juga yang datang ngurus surat
sehat disini,” ujarnya.
Aryo (17), siswa kelas 2 SMK 1 Jember,
mengaku antusias untuk ikut Tajemtra sehingga mengurus surat keterangan sehat
di hari kedua. “Lebih enak bikin surat sehat sekarang,
biar bisa daftar duluan karena kaos tajemnya masih ada dan enaknya lagi bisa
dapat nomer muda,” ujarnya.
Aryo juga menyebutkan jika pelaksanaan
tajemtra tahun ini lebih baik dari tahun lalu dan hadiahnya lebih banyak pula. “Tahun
kemarin saya ikut Tajemtra juga, tapi saya rasa lebih bagus tahun ini.
Hadiahnya banyak, tiket gratis dan kaos yang diberikan bahannya mulai baik,”
pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Tajemtra digelar
8 September. Pemerintah Kabupaten Jember lebih banyak menyediakan hadiah utama,
yakni 10 sepeda motor. Sebelumnya, Tajemtra hanya memberikan mobil
sebagai hadiah utama.
Koordinator full timer pendaftaran
Tajemtra 2018 mengatakan pendaftaran peserta juga terletak di tujuh
kecamatan sesuai domisili. “Tidak harus ke kota untuk mendaftar. Untuk di kota
ada dua di BHS dan JSG,” terangnya.
Pendaftar yang dilayani berupa peregu,
perorangan, pelajar dan umum. Pendaftaran tidak dipungut biaya alias gratis.
Peserta diharapkan memiliki asuransi jiwa, dengan premi asuransi jiwa untuk
keselamatan diri sendiri.
Peserta pada saat mendaftar haruskan
membawa surat keterangan dokter, fotokopi tanda pengenal atau KTP. Kemudian
peserta mendapat form pendaftaran. 2500 pendaftar pertama kategori perorangan
mendapat kaos gratis.
Posting Komentar untuk "Antusias Warga Ikuti Tajemtra Patut Diacungi Jempol"