Jember, MEMONUSANTARA.com
Ikatan Alumni Annuqoyah (IAA) eks Karesidenan Besuki menggelar santunan anak
yatim di Dusun Kebonsari, Desa Sabrang, Kecamatan Ambulu, Minggu (10/6) sore.
Wakil Bupati Jember Drs. KH. Abdul Muqit Arief
yang menjadi salah satu alumni pondok yang berada di Madura itu hadir dan
memberikan ceramah. Wabup berharap santunan ini membawa barokah dan
membahagiakan anak yatim piatu.
Kepada masyarakat, Wabup meminta untuk memantau
anak yatim yang ada di sekitar jangan sampai putus sekolah.
“Karena sejatinya memberi
bantuan, menjaga, dan membantu mencukupi kebutuhan anak yatim bisa sedikit
meringankan beban anak yang sudah ditinggalkan orang tuanya,” ujar pengasuh
Pondok Pesantren Al Falah Silo ini.
Untuk anak yatim piatu, Wabup
meminta untuk tidak berkecil hati meski tidak memiliki bapak dan ibu. Sebab,
banyak teman yang mau bersama, mau membantu. “Dan diharapkan jangan sampai
putus sekolah,” pesan Kiai Muqit, panggilan akrab Wabup.
“Betapun kalian memiliki orang
tua, tapi tidak memiliki ilmu pengetahuan, kedepannya akan menghadapi
kesulitan. Tetapi, sebaliknya jika kalian tidak punya bapak atau ibu, tetapi
memiliki ilmu pengetahuan maka dalam menghadapi masa depan akan penuh percaya
diri dan ketegaran,” imbuh Kyai Muqit.
Ketua Ikatan Alumni Annuqoyah
Eks Karesidenan Besuki M Muslim dalam sambutannya menyampaikan harapan agar apa
yang diajarkan Kiai Muqit Arief bisa ditingkatkan dan dilaksanakan, terutama
kegiatan bakti sosial berupa santunan anak yatim piatu.
“Selain santunan anak yatim,
kegiatan rutin lainnya menjenguk saudara yang sakit dan memberikan sedikit dana
sosial,” terang Muslim.
Sementara itu, Abdurrahman yang
menjadi tuan rumah pelaksanaan santunan mengungkapkan rasa bahagianya. “Di
akhir Bulan Ramadhan bisa bertemu dan bersilaturahim dalam rangka meraih berkah
dan keberkahan bersama anak yatim piatu,” tuturnya.
Ia berharap kegiatan tahunan
ini, yang pada tahun ini memasuki tahun ke-6, terus berjalan dan terus bisa
bertemu dengan anak anak yatim piatu
Posting Komentar untuk "Bulan Ramadhan IAA Santuni Yatim Piatu"