Jember, MEMONUSANTARA.com Bangsa Indonesia dalam perjalanannya telah menepuh jalan yang berliku
dan Panjang. Namun berbagai permasalahan dasar bangsa
masih bisa kita saksikan saat ini. Sementara itu Badan Pusat Statistik (BPS)
memperkirakan Indonesia akan mengalami bonus demografi pada tahun 2020-2035.
Bonus demografi adalah keadaan dimana usia produktif melebihi usia non-
produktif, di proyeksikan pada masa itu usia produktif akan mencapai titik paling tinggi
dalam sejarah, yaitu sebesar 64% dari total penduduk Indonesia. Kondisi
ini berarti menuntut Pemerintah untuk lebih siap dalam berbagai aspek dalam
menangani lonjakan penduduk. Karena dengan bonus demografi tanpa diimbangi dengan sarana dan pra sarana
yang mumpuni justru akan
menjadi bencana. Sebaliknya jika Indonesia bersiap diri akan lonjakan penduduk
tersebut, bonus demografi bisa menjadi kesempatan emas untuk mepercepat
perkembangan bangsa.
Berkaca pada hal tersebut, maka Indonesia membutuhkan suatu
blue print atas hal-hal yang dianggap
krusial dan penting dalam pembangunan bangsa. Terdapat 7 hal prioritas untuk
pembangunan bangsa dalam kaitannya dengan bonus demografi, yang keseluruhan
prioritas tersebut dibalut dalam tema besar yaitu Indonesia Emas 2045.
AIESEC UNEJ memandang hal di tersebut sangat penting untuk dibahas dan disosialisasikan kepada pemuda karena pemuda lah yang akan berada di pucuk kepemimpinan dan meneruskan estafet perjalanan bangsa. Hal ini dibuktikan dengan berjalannya Wbinar dan Donasi yang diselenggarakan oleh AIESEC UNEJ pada tanggal 4, 11, dan 18 Oktober 2020.
Dalam webinar yang mengusung tema “Shaping Indonesia’s Golden Generation” ini, AIESEC
UNEJ mengundang 12 narasumber professional dan berpengalaman dibidangnya untuk
mengarahkan pemuda dan memberi pandangan terkait Indonesia Emas 2045. AIESEC
UNEJ mengebangkan tema tersebut dalam 7 prioritas topik yaitu kewirausahaan dan
kemaritiman yang dibahas di hari pertama,
Pendidikan dan layanan
kesehatan di hari kedua, lalu demokrasi,
supremasi hukum dan pemberantasan kemiskinan di hari ketiga.
“Suatu inisiasi yang sangat baik dari AIESEC UNEJ dengan membawa topik ini, narasumber dan kualitas materi yang diberikan juga sangat berkelas. Webinar ini selain mengingatkan saya sebagai bagian dari perjalanan bangsa juga memberi kesan bahwa saya telah sedikit berkontribusi kerena donasi yang difasilitasi oleh AIESEC UNEJ”
Setelah dilaksanakannya webinar, AIESEC UNEJ juga turut mengadakan donasi kepada Yayasan Yatim Piatu dan Sokola Rimba, hal ini sebagai bentuk kepedulian AIESEC UNEJ terhadap sesama karena karena dampak pandemic yang sangat besar untuk mereka. Diharapkan setelah serangkaian webinar dan donasi yang dilaksanakan, bisa menjadi pancingan untuk organisasi dan pemuda untuk peduli terhadap bangsa dan sesama.(sug/ming)
Posting Komentar untuk "AIESEC MENGAJAK PEMUDA UNTUK MENJADI GENERASI EMAS 2045"