Jember, MEMONUSANTARA.com Kebijakan yang diambil oleh pemerintah sangat
berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat secara luas. Pendampingan dari para
ulama membuat kebijakan lebih bermanfaat.
Untuk itu, Bupati Jember, dr. Faida, MMR.,
meminta para ulama mendampingi Pemerintah Kabupaten Jember dalam membuat dan
menjalankan kebijakannya.
“Pemerintah juga harus didampingi. Bukan
hanya individunya, tetapi lembaganya, karena keputusan-keputusannya memengaruhi
kehidupan orang banyak,” ungkap bupati di Masjid Al Baitul Amin.
Bupati di Masjid Al Baitul Amin Jember,
Kamis malam, 27 Februari 2020, untuk mengikuti Majelis Dzikir Rotibul
Haddad yang dipimpin oleh Gus Fikri.
Selain meminta para ulama mendampingi
pemerintah, bupati dalam kesempatan tersebut menyebut kedatangannya ke majelis
dzikir juga untuk melayani masyarakat, utamanya jamaah.
Karena itu, bupati mengajak masyarakat
bersama-sama mendekatkan diri kepala Allah SWT.
“Dan terus istiqomah menjalankan
perintah-perintah-Nya,” tutur bupati.
Hanya Allah SWT yang mampu menolong umat
manusia dari berbagai masalah yang dialaminya.
“Jika kita berada di jalan yang benar,
maka tidak akan dibiarkan oleh Allah SWT,” ujarnya. “Jika Allah SWT menolongmu,
maka tidak akan ada yang mengalahkanmu,” imbuhnya.
Sementara, pada kesempatan yang sama, H.
M. Mushoddiq Fikri Farouq, memberikan tausyiah tentang istiqomah.
“Kemuliaan yang paling besar adalah
istqomah, karena istiqomah itu bisa menarik 1000 kemuliaan,” urainya.
“Jadi, jika Anda ingin mendapatkan karomah
atau kemuliaan dari Allah SWT tetapi anda tidak istiqomah, itu tidak akan
diberi,” ujarnya.
Gus Fikri menegaskan, Allah memberikan
cintanya kepada umat Islam yang istiqomah. Rasul paling suka orang yang
istiqomah.
“Maka mari bersama-sama kita istiqomah
untuk menuju puncak kemuliaan,” ajaknya.(sug/ming)
Posting Komentar untuk "Peran Ulama Dalam Pengambilan Kebijakan Selalu Diperlukan"