Jember, MEMONUSANTARA.com Kabupaten Jember tidak hanya
terkenal dengan tempat obyek wisata, kuliner, budaya atau tembakau maupun kopi
dan coklat namun Batik Jember kini sudah mulai go internasional.
Salah satunya
dikenalkan oleh Desainer Muslim Indonesia Lia Alfif. Lia menyatakan pihaknya berkolaborasi dengan Pemerintah Kabupaten
Jember mengangkat batik Jember ke kancah internasional, pada momen di
Paris Fashion Week 2018 di Paris.
“Kita berkolaborasi dengan Pemkab Jember
untuk mengangkat batik Jember,” kata Lia, Sabtu (15/9) di Pantai Papuma Ambulu.
Dengan karya karyanya, ia ingin
menjadikan Indonesia kiblat fashion muslim dunia. Pada event Paris Fashion Week
2018 mendatang, ia akan membawa 20 koleksi batik asal dan khas Jember. Warisan
Budaya Indonesia menjadi tema koleksi para desainer Indonesia pada event fesyen
internasional ini.
Lia mengaku batik Jember sangat bagus
dan menarik. Bahkan, sebelum pemotretan yang berlangsung di pantai Papuma,
sudah terpajang dan mendapat daya tarik dari peminat batik.
“Kita membawa semangat dari Jember,
membawa karya dari Jember hingga ke kancah international,” jelasnya.
Motif batik Jember yang berbeda menjadi
daya tarik baginya. Batik Jember mengangkat motif dari hasil bumi Kabupaten
Jember, seperti coklat dan kopi. “Setiap daerah harus punya karakter, dan batik
Jember berkarakter,” ungkapnya.
“Saya ingin menunjukkan, bahwa inilah
koleksi dari Indonesia, kain-kain nusantara, bisa sampai kancah internasional,
dengan menonjolkan batik, khususnya warna alam,” imbuh Lia.
Banyaknya pengalaman saat mengikuti ter
event fesyen akan menjadi pelajaran dan evaluasi dalam mengikuti Paris Fashion
Week 2018. Lia merasa senang dan bangga, karena dapat masuk kurasi Paris
Fashion Week.
“Sesuai dengan kurasi event besar di
luar negeri,” pungkasnya.
Posting Komentar untuk "Batik Jember Mendunia Siap Tampil di Ajang Internasional"