Jember, MEMONUSANTARA.com Seleksi terbuka jabatan di tujuh organisasi perangkat
daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Jember akan memasuki tahap
wawancara langsung oleh Bupati dan Wakil Bupati. Saat ini ada 21 calon yang
telah lolos menjalani tahapan seleksi.
Ketua Pansel Regional II BKN Surabaya, Tauchid Djatmiko, SH, M.Si., menjelaskan tahapan menuju pemilihan untuk menempati tujuh jabatan OPD.
Ketua Pansel Regional II BKN Surabaya, Tauchid Djatmiko, SH, M.Si., menjelaskan tahapan menuju pemilihan untuk menempati tujuh jabatan OPD.
“Dengan proses minimal empat tahap,
yakni seleksi administrasi, seleksi substansi, seleksi kompetensi manajerial,
dan seleksi bidang teknis sosiokultural,” terangnya.
Dari sejumlah pelamar, lanjutnya,
setelah melalui tahapan seleksi itu terpilih tiga peringkat tertinggi penilaian
dan memenuhi standar.
Tiga bakal calon di tiap OPD itu yang
diajukan ke bupati untuk dipilih satu orang untuk jabatan tersebut. “Setelah
mendapat rekomendasi dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN),” terangnya.
Ketujuh OPD itu yakni PU Bina Marga dan
Sumber Daya Air, Dinas Tanaman Pangan dan Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan,
Dinas Infokom, Dispora, Dinas Perindustrian dan Perdagangan, serta Badan
Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
“Setiap jabatan yang akan diisi, dari
tujuh jabatan itu, masing-masing tiga pilihan dari peringkat terbaik,”
tegasnya, Kamis, 05 Desember 2019.
Bupati Jember, dr. Faida, MMR.,
mengatakan, jika dari syarat kompetensi dan administratif sudah dipilih oleh
pansel, maka tiga yang diajukan itu adalah yang terbaik.
Dari sisi bupati sendiri, kriteria pemilihannya
yakni setia. “Setia untuk menjadi kepanjangan tangan, menjalankan visi dan
misi, program-program dari bupati dan wabup,” terangnya.
Kriteria lainnya yaitu tegak lurus.
“Jika tidak tegak lurus, tidak akan bisa kerjasama dengan bupati dan wabup,”
ucapnya.
Dalam seleksi terbuka oleh pansel,
bupati mengaku tidak untuk melakukan intervensi. Sikap ini diambil karena ingin
maju bersama dengan langkah-langkah profesional. Menurut bupati, tim pansel
selama ini telah bekerja secara profesional.
Langkah selanjutnya, masih terang
bupati, bupati dan wabup akan melakukan wawancara untuk 21 kandidat terbaik
yang akan dipilih.
“Dipilih tujuh, dan akan dikirimkan ke
KASN untuk mendapatkan rekomendasi agar dapat dilantik,” pungkasnya.(sug/ming)
Posting Komentar untuk "Tahap Wawancara di Seleksi Terbuka Jabatan, Kriterianya Setia dan Tegak Lurus"