Jember,
MEMONUSANTARA.com Apresiasi
terhadap kinerja jurnalis di Jember ditunjukkan Bupati dr Hj Faida, MMR kepada
Forum Wartawan Lintas Media (FWLM) Jember. Hal ini terbukti saat FWLM Jember
audensi dengan Bupati perempuan pertama di Kabupaten Jember tersebut pada Jum’at
(1/2) di ruang Tamyaloka Pendopo Wahyawibawagraha.
Bupati Faida saat menemui sejumlah
pengurus FWLM Jember menerima dengan senang hati menyambut mitra kritisnya
tersebut. Bahkan dia tegas menyebut tak akan pernah “membeli” idealism serta
kredibelitas pekerja media.
“Sejak lama saya tahu FWLM Jember.
Anggotanya beragam. Idealisme dan profesionalitasnya patut dipertahankan,” ujarnya.
Masih kata Bupati Faida, hal tersebut
tidak cukup untuk ikut serta membangun Jember. Sebab diakuinya, Jember yang
potensial ini, tidak akan mampu dieksplorasi optimal tanpa peran media masa.
“Promosikan potensi Jember ini. Jangan
demi Faida. Tapi kalian peruntukkan untuk Jember, yang tentu juga kalian cintai
ini,” katanya.
Bupati Faida mengakui, tidak semua dinas
di jajarannya yang sadar media. Karenanya ke depan, dia meminta FWLM Jember
menggelar pelatihan jurnalistik khusus, petugas di masing-masing dinas.
“Setidaknya ada dua orang di
masing-masing dinas yang dilatih khusus menulis berita. FWLM Jember yang
mendampinginya. Bukan untuk saya, tapi kepentingan Jember,” pintanya.
Sebab katanya, hanya dengan cara
demikian, masing-masing dinas mampu mengeksplorasi potensinya. “Nanti silahkan
kalian bagi tugas. Siapa yang konsen berita ekonomi, hukum, politik,
pembangunan infrastruktur, maupun bidang lainnya. Tugasnya mendampingi
kehumasan di masing-masing dinas,” pesannya.
Dalam kesempatan tersebut komitmen ramah
media ditunjukkan Bupati Faida saat mengenakan baju Forum Wartawan Lintas Media
(FWLM) Jember. Seragam FWLM Jember itu diberikan langsung Ketua Ihya Ulumiddin.
“Kami menilai Bupati Faida memiliki
komitmen ramah media. Karena itu, kami tak ragu memberi penghormatan ini,” kata
pria yang juga Kabiro Koran Harian Duta Masyarakat.
Udik sapaan akrabnya, mengaku organisasi
yang dipimpinnya memiliki kesamaan misi memajukan Jember. Persoalan
profesionalitas dan integritas, sejak awal FWLM Jember hadir dengan semangat
kejujuran dan kekeluargaan.
“Bedanya bupati melalui birokrasi.
Sedangkan kami berjuang dengan pena,” jelasnya..
Menurut Udik, organisasinya akan tetap
kritis sesuai peran media masa. Namun dia menegaskan kritis bukan nyinyir.
“Kritis itu penting untuk memajukan Jember. Tapi bukan nyinyir,” pungkasnya.(sug/ming)
Posting Komentar untuk "Bupati Faida Apresiasi Kinerja FWLM Jember"