Upaya Bangkitkan Petani Jeruk Melalui UFC

Jember, MEMONUSANTARA.com Umbulsari Fasion Carnanal (UFC) merupakan Karnaval tradisional di Kecamatan Umbulsari Kabupaten Jember. Karnaval ini tak hanya menjadi ritual tahunan untuk memperingati HUT RI semata, tetapi juga sebagai ajang kreasi budaya dan sarana untuk menumbuhkan jiwa keberagaman. 

Karena dalam karnaval tersebut dimunculkan hasil unggulan suatu wilayah, keanekaragaman budaya, agama dan adat istiadat melalui ekspresi berbusana, yang terpenting memberi Pesan dan kesan moral. Seperti karnaval dalam rangka HUT RI ke - 73 yang diselenggarakan Minggu (26/8) siang, karnaval yang bertemakan  "Kebangkitan Petani Jeruk" 

Camat Umbulsari Firaz Chalid.SH. mengatakan tema Kebangkitan petani jeruk diambil mengingat saat ini Petani jeruk diwilayah teretorialnya keadaannya saat Terpuruk, anjloknya harga menjadi penyebabnya utama.

"Sehingga petani jeruk yang di daerah kami keadaannya terpuruk, karena kita ketahui Jeruk siam adalah salah satu produk unggulan Kecamatan Umbulsari," ujar Firas.

"Oleh sebab itu Muspika Umbulsari mengadakan Umbulsari Fashion Carnafal, untuk mengangkat harkat martabat para petani," lanjutnya. 

Sontak ribuan warga baik dari Umbulsari sendiri maupun dari luar memadati ruas jalan kecamatan setempat untuk melihat busana bernuansa jeruk yang dipakai para peserta UFC.

Diah (30) salah seorang penonton warga Desa Tegalwangi mengatakan UFC
karnaval semacam ini tak hanya menghibur tetapi juga mengedukasi warga, dan sebagai penyampai pesan. 

"Dengan adanya Karnaval ini seluruh masyarakat khususnya wilayah Jember, dan seluruh indonesia Umbulsari penghasil jeruk dan mempunyai produk unggulan yaitu Jeruk siam," katanya. 

Ia mengaku senang bisa menyaksikan hiburan karnaval bersama keluarga dan para tetangganya. Bahkan,  perempuan 30 tahun ini juga mengaku selalu menyempatkan diri untuk menonton acara tersebut setiap tahun.

Terlihat di tengah keramaian acara, petugas dari Kepolisian Sektor Umbulsari terlihat berjaga-jaga dan menutup beberapa akses jalan. Langkah itu untuk menghindari kemacetan arus lalu lintas, sekaligus memperlancar kegiatan agar tak terganggu kendaraan yang lewat. 

Kapolsek Umbulsari, AKP Sunarto, saat diwawancarai di sela-sela karnaval berlangsung menyampaikan Polsek Umbulsari menurunkan semua personil untuk pengamanan jalur.

"Personil polisi 20, angggota Koramil 7 personel, 12 personel Satpol PP dan banser 20 orang, Sedangkan akses jalan tentunya kami tutup sementara untuk kelancaran jalannya karnaval," pungkasnya.

Posting Komentar untuk "Upaya Bangkitkan Petani Jeruk Melalui UFC"