Jember, MEMONUSANTARA.com Pelayanan pengurusan administrasi kependudukan oleh
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Pemkab Jember hadir
dalam aksi sosial di Kecamatan Sumberjambe, Sabtu (28/7).
Pelayanan di tempat, alias on the spot
ini diselenggarakan dalam momen bakti sosial yang digelar oleh mahasiswa
Kedokteran Gigi Universitas Airlangga di SDN 4 Sumberjambe.
Kepala Dispendukcapil Sri Wahyuniati
menyampaikan, Dispendukcapil dengan sepenuh hati terlibat dalam pelayanan yang
mengahdirkan banyak masyarakat.
“Pasti Dispendukcapil hadir,” katanya di
SDN 4 Sumberjambe.
Hampir bisa dipastikan dalam setiap
kerumunan ada dokumen sipil yang belum dimiliki. Di bakti sosial kesehatan mahasiswa
Unair, Dispendukcapil hadir untuk melayani kepengurusan kependudukan seperti
perekaman KTP El, cetak suket, dan revisi, serta cetak langsung.
Ia mengungkapkan, Bupati telah memenuhi
fasilitas untuk Dispendukcapil berupa peralatan mobile
untuk bisa mencetak di tempat umum. Alat ini juga bisa mencetak KIA (Kartu
Identitas Anak).
Sementara itu, pemeriksaan kesehatan
gigi yang dilakukan oleh mahasiswa berlangsung lancar. Pihak sekolah maupun
siswanya mengaku senang dengan bakti sosial kesehatan itu.
Kepala Sekolah SD Sumberjambe 4 Andreas
menyampaikan, pihaknya merasa terhormat menjadi tempat pelaksanaan bakti sosial
yang merupakan sinergi yang diprakarsai bupati dengan dinas terkait.
Ia mengaku anak didik di SD Sumberjambe
berani untuk memeriksakan gigi dan mulutnya. Karena itu ia berharap pelayanan
ini bisa terulang kembali.
“Program yang sangat membantu,” katanya.
Panitia pelaksana kegiatan bakti sosial,
Indi dan Tamara, mengungkapkan kebanggaannya bisa membantu masyarakat yang
kurang sadar akan kesehatan gigi atau jauh dari akses kesehatan.
Menurutnya, kegiatan ini dapat
memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan.
“Paling banyak pelayanan pembersihan
karang gigi dan banyak yang ada sisa akar pada gigi,” jelasnya.
Ia mengimbau sebaiknya masyarakat rutin
memeriksakan gigi enam bulan sekali, bukan hanya ketika sakit gigi.
Uswatun Kamila, siswa SDN Sumberjambe 4,
merasa senang mengikuti pemeriksaan gigi gratis itu. “Merawat gigi tidak
sakit,” tutur bocah ini. Ia berharap ada lagi kakak-kakak mahasiswa yang
bertugas di sekolahnya.
Sri Winarsih, guru SDN Sumberjambe 4
yang juga mengikuti pembersihan karang gigi mengaku senang dengan adanya
pemeriksaan gigi dan mulut gratis oleh mahasiswa dari Unair.
“Pelayanan yang sangat bermanfaat untuk
guru, murid, dan masyarakat,” ujarnya.
Posting Komentar untuk "Baksos Kesehatan Unair di Sumberjambe juga ada Layanan Adminduk"