Kampung Tangguh Semeru Covid-19 Dudukung Tiga Pilar

Jember, MEMONUSANTARA.com Bupati Jember, dr. Faida, MMR., bersama Kapolres Jember, AKBP Aris Supriyono, dan Dandim 0824, Letkol Inf La Ode M Nurdin, beserta aparatur lainnya mengunjungi Kampung Tangguh Semeru.

Kampung tangguh Semeru yang kali ini dikunjungi yakni di Perumahan Mastrip RW 10 s/d 21 kecamatan Sumbersari, Di desa Wonosari RW 1s/d 4 Kecamatan Puger, dan di Desa Grenden RW 15 RT 2 s/d 3 Kecamatan Puger, Sabtu, 30 Mei 2020.

“Ini yang benar dilakukan. Ada satu yang positif. Bergotong-royong bikin kampung tangguh, bikin lumbung pangan, membuat pengaturan akses supaya warga di dalam kampung aman terkendali,” kata bupati.

Karena itu, bupati sangat mendukung keberadaan kampung tangguh. Jika warganya kompak, maka akan sukses. Tolak ukur suksesnya yakni tidak ada lagi penularan.

Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Jember, kata bupati, mendukung penuh adanya kampung tangguh. Bahkan akan mengirimkan layanan psikolog profesional yang akan memberikan pengarahan secara daring.

Pemerintah Kabupaten Jember juga akan memberikan bantuan untuk rapid test. Salah satunya untuk Desa Grenden, Puger, karena termasuk kampung yang rawan. “Masyarakat tidak usah takut rapid test,” ujarnya.

“Mau menjadi penggerak kampung tangguh, itu tandanya sadar akan keselamatan, bahwa untuk selamat harus bergerak dari masyarakat, bangkit dari masyarakat, dan gotong-royong masyarakat,” imbuhnya.

Sementara itu, Kapolres Jember, AKBP Aris Supriyono, dan Dandim 0824, Letkol Inf La Ode M Nurdin, menyampaikan kepada masyarakat mengenai keamanan.

“Sangat bagus sekali, karena ada jalur khusus untuk keluar – masuk, dan tidak ada kendala,” kata kapolres.

Terkait kesehatan, ada posko dan tenaga kesehatan. Karena itu diharapkan semua pemeriksaan atau pemakaman dapat dilakukan sesuai protokol covid-19.

“Diharapkan juga perwakilan warga dapat tersambung informasi mengenai protokol kesehatan,” tambah dandim. (sug/ming)

Posting Komentar untuk "Kampung Tangguh Semeru Covid-19 Dudukung Tiga Pilar"