 |
| fto edw for menus |
Polres Jember, memboyong sekitar 5.000 orang ke lokasi acara yang digelar Polda Jatim ini diikuti oleh 39 Polres sekitar delapan ratus ribu peserta yang berasal dari seluruh daerah di Jawa Timur.
Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo SH, SIK, MH, disela-sela jalan menuju rute Jembatan Suramadu sepanjang 5.4 KM ditengah lautan manusia mengatakan, bahwa 5.000 orang dari Jember yang mengikuti acara ini adalah dari kalangan pelajar.
"Karena kegiatan jalan sehat sepanjang jembatan Suramadu sejauh 5.4 kilo meter, merupakan kesempatan emas bagi masyarakat Jawa Timur kapan lagi kita bisa berjalan kaki dan di hibur berbagai kesenian dan ketangkasan bermotor di atas jembatan Suramadu,” ujar Kusworo.
Masih kata Kusworo, kegiatan MRSF tersebut sasarannya adalah generasi milenial, mewujudkan Millennial Cinta Lalulintas Menuju Indonesia Gemilang. Kegiatan tersebut menjadi puncak rangkaian kegiatan serupa yang sebelumnya digelar di Alun-alun Jember bersama Lumajang, Bondowoso, Situbondo dan Banyuwangi.
"Tujuannya yakni mengkampanyekan gerakan berlalu-lintas yang
aman dan tertib karena kecelakaan lalu lintas bermula dari pelanggaran. Dan
korbannya kebanyakan adalah generasi muda usia 16 hingga usia 30 tahun,"
terang Kusworo.
Tidak hanya kampanye soal keselamatan berlalu-lintas, acara tersebut juga mengusung kampanye gerakan anti-hoaks.
Kasatlantas AKP. Edwin Nathanael SH. S.I.K, pada awak media menandaskan bahwa pihaknya memberangkatkan para pelajar SMK Dan SMA kaum Milenial, di Jember dengan menggunakan rombongan bus dan mobil pribadi.
"Kami berkoordinasi dengan sekolah-sekolah SMA maupun SMK se Kabupaten Jember untuk mengirimkan anak didiknya, untuk mengikuti acara MRSF di jembatan Suramadu Surabaya," ungkap Edwin
Lanjut Edwin, Tujuan sosialisasi MSRF (Milenial Safety Road Safety Festival) agar terbangunnya Budaya Tertib Lalu Lintas khususnya di kalangan Generasi Muda (Milenial).
“Karena menurut data, terjadinya laka lantas terbanyak dari kaum Milenial. Jadi MRSF merupakan program keselamatan berkesinambungan,” jelasnya.
Edwin berharap dengan adanya acara MRSF ini peningkatan kualitas keselamatan di jalan, dan menurunkan tingkat korban laka, serta membentuk relawan lalu lintas Milenial indonesia.
"yang tidak kalah pentingnya adalah untuk mempererat hubungan kedekatan antara polisi lalu lintas dengan kaum Milennial," pungkasnya.
Kemeriahan puncak acara Milenial Road Safety Festival di Jembatan Suramadu di buka langsung Oleh Kapolda Jawa Timur Irjerpol Luki Hermawan, dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Pangdam V/Brawijaya serta seluruh Kapolres Se Jawa Timur.
Yang dihibur oleh Penyanyi Via Vallen, membawakan lagu mengiringi 1000 perahu, dalam puncak Millennial Road Safety Festival tersebut. Selain Via Vallen, Millennial Road Safety Festival juga dimeriahkan group musik NDX AKA dan group Hip-Hop, serta atraksi dari jajaran Polda Jatim.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, berbagai atraksi water canon dan jalan sehat start dari ujung Jembatan Suramadu menuju ke arah Madura.
Frans menyebut, pembentangan Bendera Merah Putih sepanjang 5,400 Meter untuk memecahkan rekor Muri di Jembatan Suramadu dan Prahu terpanjang.
"Selama kegiatan MRSF para peserta tampak memenuhi sepanjang jembatan Suramadu, puncak acara MRSF ini mempersembahkan hadiah menarik hadiah utama mobil, 10 motor, 100 sepeda gunung, 100 unit ponsel, televisi, lemari es, dan 200 powerbank,"ujar Kombes Pol Frans Barung Mangera di Polda Jatim, Minggu (17/3).
Selain itu, Millennial Road Safety Festival juga menampilkan atraksi motor gede (Moge), motor show, Suramadu Millennial Road Safety Fun Walk, Marching band serta 500 penari gandrung dari Banyuwangi.
"Puncak Millennial Road Safety Festival yang digelar Polda Jatim melibatkan ribuan kaum milenial sekaligus juga pemecahkan rekor Muri," jelasnya.
Dandim 0831 Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin saat ditemui di lokasi sama mengatakan pihaknya telah menerjunkan 65 personelnya untuk membantu Polri dan mengatisipasi gangguan keamanan selama acara.
"Kalau kerawanan dan gangguan sudah diantisipasi. Antisipasi yang kami lakukan salah satunya sabotase di lokasi kegiatan," ungkapnya.(sug/ming)
Tidak hanya kampanye soal keselamatan berlalu-lintas, acara tersebut juga mengusung kampanye gerakan anti-hoaks.
Kasatlantas AKP. Edwin Nathanael SH. S.I.K, pada awak media menandaskan bahwa pihaknya memberangkatkan para pelajar SMK Dan SMA kaum Milenial, di Jember dengan menggunakan rombongan bus dan mobil pribadi.
"Kami berkoordinasi dengan sekolah-sekolah SMA maupun SMK se Kabupaten Jember untuk mengirimkan anak didiknya, untuk mengikuti acara MRSF di jembatan Suramadu Surabaya," ungkap Edwin
Lanjut Edwin, Tujuan sosialisasi MSRF (Milenial Safety Road Safety Festival) agar terbangunnya Budaya Tertib Lalu Lintas khususnya di kalangan Generasi Muda (Milenial).
“Karena menurut data, terjadinya laka lantas terbanyak dari kaum Milenial. Jadi MRSF merupakan program keselamatan berkesinambungan,” jelasnya.
Edwin berharap dengan adanya acara MRSF ini peningkatan kualitas keselamatan di jalan, dan menurunkan tingkat korban laka, serta membentuk relawan lalu lintas Milenial indonesia.
"yang tidak kalah pentingnya adalah untuk mempererat hubungan kedekatan antara polisi lalu lintas dengan kaum Milennial," pungkasnya.
Kemeriahan puncak acara Milenial Road Safety Festival di Jembatan Suramadu di buka langsung Oleh Kapolda Jawa Timur Irjerpol Luki Hermawan, dihadiri Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, dan Pangdam V/Brawijaya serta seluruh Kapolres Se Jawa Timur.
Yang dihibur oleh Penyanyi Via Vallen, membawakan lagu mengiringi 1000 perahu, dalam puncak Millennial Road Safety Festival tersebut. Selain Via Vallen, Millennial Road Safety Festival juga dimeriahkan group musik NDX AKA dan group Hip-Hop, serta atraksi dari jajaran Polda Jatim.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan, berbagai atraksi water canon dan jalan sehat start dari ujung Jembatan Suramadu menuju ke arah Madura.
Frans menyebut, pembentangan Bendera Merah Putih sepanjang 5,400 Meter untuk memecahkan rekor Muri di Jembatan Suramadu dan Prahu terpanjang.
"Selama kegiatan MRSF para peserta tampak memenuhi sepanjang jembatan Suramadu, puncak acara MRSF ini mempersembahkan hadiah menarik hadiah utama mobil, 10 motor, 100 sepeda gunung, 100 unit ponsel, televisi, lemari es, dan 200 powerbank,"ujar Kombes Pol Frans Barung Mangera di Polda Jatim, Minggu (17/3).
Selain itu, Millennial Road Safety Festival juga menampilkan atraksi motor gede (Moge), motor show, Suramadu Millennial Road Safety Fun Walk, Marching band serta 500 penari gandrung dari Banyuwangi.
"Puncak Millennial Road Safety Festival yang digelar Polda Jatim melibatkan ribuan kaum milenial sekaligus juga pemecahkan rekor Muri," jelasnya.
Dandim 0831 Letkol Inf La Ode Muhammad Nurdin saat ditemui di lokasi sama mengatakan pihaknya telah menerjunkan 65 personelnya untuk membantu Polri dan mengatisipasi gangguan keamanan selama acara.
"Kalau kerawanan dan gangguan sudah diantisipasi. Antisipasi yang kami lakukan salah satunya sabotase di lokasi kegiatan," ungkapnya.(sug/ming)
Posting Komentar untuk "Hebat Gaes, Jembatan Suramadu Dipadati Ratusan Ribu Warga Ikuti MRSF 2019"