Jember, MEMONUSANTARA.com Ribuan pelamar kerja terlihat memadatai Pendopo Jember, mereka sangat antusias untuk mendapatkan pekerjaan di
Transmart Group. Pada hari pertama, tercatat 1.179 pelamar, padahal
kuotanya 800.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan
Setkab Jember Dr. H. Edy Budi Susilo, M.Si ditemui disela-sela kesibukannya yang
memantau dan mengomandani pendaftaran calon karyawan Transmart di Pendopo
Wahyawibawagraha Senin (6/8) mengungkapkan hal tersebut.
“Luar biasa antusias masyarakat Jember.
Para pencari kerja, hari pertama sudah mencapai 1.179 pendaftar,” ujarnya.
Masih kata Edy, dari data yang masuk
ribuan pendaftar tersebut dapat dirinci sebagai berikut,
pelamar Trans Retail sebanyak 922 calon,
Trans Recreation 118 calon, PT. Jaya Utama Security 131 calon, dan Cinema 8
calon.
Dari sekian banyak pelamar, Edy mengaku
menjumpai pelamar difabel. Diakuinya, difabel mendapatkan ruang memperoleh
pekerjaan atas komitmen yang dijalin Bupati Faida dengan Manajemen Transmart
Jember.
“Bupati Faida meminta Manajemen
Transmart Jember mengakomodasi secara proporsional pelamar difabel,” katanya.
Data lain yang disampaikan Edy terkait
pelayanan sinergi antar-dinas, yakni administrasi kependudukan dari
Dispendukcapil dan Kartu Kuning dari Dinas Tenaga Kerja.
Edy menyebutkan, jumlah Kartu Kuning
yang dikeluarkan Disnaker sebanyak 141 lembar dalam pelayanan di Pendopo.
Sedangkan layanan di kantor Disnaker sebanyak 571.
“Sementara untuk layanan adminduk
tercatat 19 pelamar membuat kartu tanda penduduk dan surat keterangan.
Rinciannya KTP sebanyak 8 dan surat keterangan sebanyak 11,” jelasnya.
Edy menegaskan, lowongan ini benar-benar
dikhususkan untuk warga Jember. Karena itu, bukti tanda kependudukan menjadi
sangat penting, berikut juga dengan kartu kuning dan ijazah.
Bagi pelamar yang berkasnya lengkap,
maka manajemen Transmart memberikan Stempel.
“Selebihnya, jika belum lengkap maka
diminta untuk melengkapi terlebih dulu,” pungkasnya.
Posting Komentar untuk "Ribuan Pelamar Kerja “Gruduk” Pendopo Jember"