Gropyokan sebagai upaya keras dalam program adminduk “Ngantor di Desa” , kali ini dilakukan di Desa Sidomekar, Kecamatan Semboro, pada Rabu (14/3).
Sri Wahyuniati,
SH, M.Si, Kepala Dispendukcapil, Pemkab Jember menegaskan bahwa target
penyelesaian adminduk terutama KTP dan KK di seluruh pelosok Jember adalah
menyelesaikan 365.000 lebih.
Sejak dilantik menjadi Plt hingga Definitif Dispendukcapil telah menyelesaikan dengan sekuat tenaga bahwa penduduk Jember yang belum memiliki dokumen dari total 365.000 itu telah berkurang jauh.
Selama hampir memasuki kwartal II di tahun anggaran 2017/2018 ini diperkirakan sudah selesai 150.000 ribuan. “Kita terus sinergi mengajak semua pihak membantu penyelesaian adminduk di seluruh Jember ini di beberapa titik. Semua pegawai Dispenduk terus kerja lembur,” ujarnya.
Dispenduk dalam pelayanan di sejumlah titik baik di Kecamatan dan di kawasan mall berkejar kejaran dengan angka kelahiran baru yang membutuhkan dokumen. Tetapi minimal sisa angka target se Jember telah berkurang jauh dengan sistem on the spot di Kecamatan dan di kawasan Mall Roxy.
Kali ini untuk di Desa Sidomekar, Semboro Dispendukcapil menyelesaikan pengajuan akta kelahiran sebanyak 107 lembar, pengajuan KIA sebanyak 581, revisi/cetak KK sebanyak 233 lembar.
“Untuk perekaman KTP ada 106, cetak surat keterangan ada 106 lembar. Jadi total layanan sehari kemarin tembus 1.133 lembar adminduk, ” papar Sri Wahyuniati.
Ke depan sesuai perintah Bupati Jember dr Hj Faida MMR, layanan cetak, perekaman baik KTP dan KK serta dokumen lain akan ditingkatkan sistemnya. Sehingga ke depan bisa ditekan angka antrean panjang dan daftar tunggu.
Untuk itu DPRD Jember juga telah mendukung dan mendorong agar layanan Dispendukcapil meningkatkan outlet outlet layanan dan loket layanan di sejumlah titik didukung peralatan canggih, sesuai pengajuan eksekutif di APBD 2018.
Posting Komentar untuk "Ngantor di Desa Sidomekar, Layani 1.133 Dokumen Adminduk"