Ihtiar Mahasiswa Anak Petani Desa Tempurejo Mendapatkan Beasiswa

Bupati Jember dr Hj Faida, MMR saat berbincang dengan  Robby calon penerima beasiwa mahasissa

Jember, MEMONUSANTARA.com Perjuangan mahasiswa asal Desa/Kecamatan Tempurejo Kabupaten Jember yang menempuh pendidikan tinggi di Universitas Muhamadiyah Malang untuk mendapatkan beasiswa patut diacungi jempol.

Ditemui awak media disela-sela antrian menunggu giliran wawancara oleh tim seleksi di aula Pendopo Wahyawibawagraha Jum’at (23/2) Robby Herpri Mega Satria nampak bersemangat. Tak ada rasa lelah diwajah pemuda usia 20 tahun tersebut, padahal baru saja tiba perjalanan dari Malang.

“Ya Baru saja datang dari Malang mas dan sekarang siap antri untuk wawancara calon penerima beasiswa mahasiswa,” katanya memulai pembicaraan.

Dirinya mendapatkan informasi adanya 22 program Bupati Jember yang salah satunya yakni pemberian 5000 beasiswa mahasiswa asal Jember yang meneruskan pendidikan di perguruan tinggi dimanapun dari teman sekampungnya yang kuliah di Polije yang sudah dahulu mendapatkan beasiswa.

“Saya tertarik mas dan menyiapkan berkas persyaratan yang dibutuhkan,” ucap Robby sapaan akrabnya.

Mahasiswa semester empat Fakultas Pertanian dan Peternakan Jurusan Peternakan tersebut menjelaskan bahwa dirinya ingin membantu meringankan beban orang tua yang hanya seorang petani. Beban yang sangat berat terlebih dua orang adiknya masih bersekolah.

“Adik pertama duduk di bangku SMA sedangkan adik kedua masih SD,” jelasnya.

Warga asli RT 3 RW 4 Dusun Krajan Desa/Kecamatan Tempurejo mendapatkan telpon dari tim seleksi beasiswa mahasiswa pada Kamis pagi (22/2) untuk mengikuti wawancara pada Jum’at (23/2)  pukul tujuh malam.

“Agar tidak terlambat, lepas sholat Jum’at saya langsung ke terminal mas pulang ke Jember sampai Magrib langsung ke Pendopo,” katanya.

Ketika disinggung apakah sempat makan mengisi perut, Robby menjawab belum dan tidak masalah baginya. Karena yang terpenting dapat ikut seleksi dengan diwawancarai oleh tim seleksi.

“Sebenarnya sore tadi ada perkuliahan mas, tapi saya ijin tidak masuk dan memilih pulang ke Jember,” ucapnya.

Anak sulung dari pasangan Hery Suyono dan Suprihatin ini memastikan bahwa dirinya belum pernah mendapatkan dan mengajukan beasiswa dimanapun berada. Robby juga mengatakan bahwa pihaknya besok Sabtu pagi (24/2) akan kembali ke Malang karena ada kegiatan di kampus.

Besar harapan bagi Robby untuk diterima agar dapat meringankan beban orang tua mengingat sang adik yang masih kecil dan bersekolah serta membutuhkan biaya yang tidak sedikit.



Posting Komentar untuk "Ihtiar Mahasiswa Anak Petani Desa Tempurejo Mendapatkan Beasiswa"